Poltekkes Kemenkes TanjungPinang Taja Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat di Batu IX

SIGAPNEWS.CO.ID | Tanjungpinang – Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan (Poltekkes Kemenkes) Tanjungpinang menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat di Aula Kelurahan Batu IX, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Jumat (12/9/2025). Kegiatan bertajuk “Optimalisasi Peran Kader Posyandu dalam Promosi Kesehatan: Pendekatan Proaktif untuk Screening Kanker Serviks dan Payudara” tersebut diikuti oleh 24 kader perwakilan dari 14 Posyandu di Kelurahan Batu IX.

Sekretaris Kelurahan Batu IX, Muhammad Arrizky Ertarianto, S.STP., M.A.P dalam sambutan saat membuka secara resmi kegiatan tersebut menegaskan pentingnya peran kader sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan berbasis masyarakat.

“Kader Posyandu adalah garda terdepan yang membantu pemerintah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Dengan adanya kegiatan ini, saya berharap para kader lebih percaya diri mengedukasi masyarakat tentang skrining kanker serviks dan payudara,” ungkap Muhammad Arrizky Ertarianto.

Sementara itu, sebagai pemateri utama, Utami Dewi, MPH yang juga dosen Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang, menyampaikan materi mengenai pentingnya deteksi dini kanker serviks dan kanker payudara, faktor risiko yang perlu diwaspadai, serta langkah-langkah praktis kader dalam melakukan pendekatan proaktif di lapangan.

Dalam paparannya, Utami Dewi juga mengenalkan Pendekatan SHANAYA (Screening Holistic Awareness, Nurturing Accessibility, Yearly Assessment) sebagai strategi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat secara menyeluruh, mempermudah akses layanan skrining, dan mendorong pemeriksaan rutin setiap tahun. Pendekatan ini diharapkan dapat menjadi panduan kader dalam mengedukasi warga tentang pencegahan dan deteksi dini kanker serviks dan payudara secara berkesinambungan.

Kegiatan ini juga didukung oleh dua anggota tim pengabdian, yaitu Nurul Aini Suria Saputri, SST., MKM dan Rita Ridayani, SST., M.Keb, serta melibatkan tiga mahasiswa Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang yang berperan dalam membantu fasilitasi, dokumentasi, dan pendampingan peserta.

Selama kegiatan berlangsung, peserta mendapatkan paparan, diskusi interaktif, serta praktik komunikasi efektif untuk mengajak masyarakat melakukan skrining kanker serviks dan payudara.

Yang menjadi penekanan penting dalam kegiatan ini adalah Integrasi Layanan Primer (ILP) di Posyandu. Pada Langkah 5 Posyandu (penyuluhan kesehatan), kader diarahkan agar mampu memberikan edukasi yang lebih komprehensif tentang pentingnya skrining kanker payudara dan kanker serviks. Dengan ILP, kegiatan penyuluhan tidak hanya fokus pada ibu dan balita, tetapi juga menjangkau kelompok usia produktif dan lansia secara terpadu.

“Integrasi Layanan Primer di Posyandu memungkinkan masyarakat mendapatkan edukasi dan layanan yang lebih lengkap dalam satu pintu. Kader berperan penting memastikan masyarakat dari berbagai kelompok usia mendapat informasi dan motivasi untuk melakukan skrining rutin,” jelas Utami Dewi, MPH.

Melalui kegiatan pengabdian ini, diharapkan para kader Posyandu semakin optimal dalam menjalankan perannya sebagai ujung tombak promosi kesehatan. Kegiatan ini juga menjadi langkah nyata Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang dalam mendukung program pemerintah meningkatkan cakupan skrining kanker serviks dan kanker payudara di Kelurahan Batu IX. **