Tamsir: Sejauh Ini Belum Ada Penolakan Vaksin dari Orang Tua Murid

Pelaksanaan Vaksinasi Anak di SD wilayah Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.
TRANSKEPRI, BINTAN - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bintan Tamsir mengemukakan sejak dilaunchingnya vaksinasi untuk anak usia 6 hingga 11 tahun, belum ada laporan dari sekolah terkait penolakan dari orang tua untuk memvaksin anaknya.
“Sejauh ini belum ada laporan penolakan sejumlah sekolah untuk melaksanakan vaksinasi,” jelas Tamsir melalui telepon seluler. Kamis, (23/12/2021).
Sejak dimulai pada Jumat 16 Desember 2021, vaksinasi untuk anak tersebut disambut antusias oleh para siswa hingga orang tua.
Dirinya menyebut, khusus siswa SD berumur 12 tahun sudah mendekati target yang ada, namun pelajar umur 6 hingga 11 tahun masih dalam tahap proses.
Tamsir menargetkan dari jumlah target yang ada yaitu sebanyak 19 ribu pelajar sekolah Dasar di Bintan dapat tervaksin seluruhnya pada Januari mendatang.
“Untuk itu kami menghimbau kepada orang tua siswa untuk dapat membawa dan mendampingi anak untuk mengikuti vaksinasi. Sebab, vaksinasi dinilai sangat penting sebagai usaha untuk membentuk herd imunity di Kabupaten Bintan,” tambahnya lagi.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kabupaten Bintan tengah gencar melakukan vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun.
Plt Bupati Bintan, Roby Kurniawan menyebut sebanyak 19.215 anak usia 6 hingga 11 tahun se-Kabupaten Bintan ditargetkan untuk menerima vaksinasi jenis sinovac tersebut.
Dalam penyalurannya Pemerintah menyediakan fasilitas vaksinasi tersebut di beberapa lokasi yang tersebar yaitu di tiap puskesmas, sekolah dan lain sebagainya.
Source : CR005